2 Hari Sekotong Tutup Total, Relawan Covid-19 Buwun Mas Berjaga di Perbatasan



BUWUNMAS.web.id - Untuk memutus rantai penyebaran virus corona Covid19, Relawan Desa Lawan Covid19 Desa Buwun Mas bersama aparat kepolisian dan TNI melakukan penyekatan kendaraan yang akan memasuki wilayah Desa Buwun Mas selama dua hari Sabtu dan Minggu (30-31 Mei 2020).







Penyekatan kendaraan yang dilakukan oleh Relawan Desa Lawan Covid19 Desa Buwun Mas dilaksanakan di perbatasan antara Lombok Barat dan Lombok Tengah dilakukan sejak pagi dan dilaksanakan 2 hari yang secara priodik selalu mengundang massa ke tempat-tempat wisata di Desa Buwun Mas khususnya dan di kecamatan sekotong pada umumnya.

Di tempat berbeda, di pintu masuk kecamatan sekotong bagian utara (Perbatasan dengan Kecamatan Lembar-Red), ada juga penjagaan aparat gabungan kepolisian, TNI,Satpol PP, Dishub, LLAJ dan Satgas Covid19 Kecamatan Sekotong.



Kendaraan yg akan masuk ke wilayah kecamatan sekotong disuruh putar balik demi mencegah terjadinya kerumunan banyak orang di tempat- tempat wisata yg biasa dikunjungi setiap tahun menjelang lebaran ketupat.

Seperti dilansir dari kimsekotong.com Kabid Polisi Pamong Praja menyatakan bahwa penutupan ini bersifat sementara senagai upaya pemerintah dalam menekan penyebaran covid19.

"Penutupan tempat wisata di 10 kecamatan di Lombok Barat,hanya bersifat sementara, itu semua di lakukan agar kita bahu membahu mengatasi penyebaran covid 19," jelas Chandra Prayudha, Kabid Pol PP Kabupaten Lombok Barat.



Hal senada diungkapkan oleh Kades Buwun Mas Rochidi,SIP pada saat ikut terjun langsung dalam kegiatan penyekatan kendaraan di Perbatasan Lombok Barat -Lombok Tengah bahwa kebiasaan masyarakat akan meramaikan tempat -tempat wisata sesaat setelah perayaan lebara ketupat.

"Mengunjungi tempat-tempat wisata setelah pelaksanaan lebaran ketupat sudah menjadi tradisi tahunan yg dilakukan oleh masyarakat kita, hal ini tentu berdampak buruk terhadap penerapan protokoler kesehatan dan melanggar himbauan pemerintah untuk jaga jarak serta rentan menjadi penyebaran Virus Covid19, kegiatan ini kita lakukan sementara, hanya 2 hari saja" ucapnya.Lebih lanjut beliau berharap masyarakat untuk taat twrhadap himbauan yg dikeluarkan oleh pemerintah pusat maupun daerah.

"Harapan kami, demi kebaikan bersama, mari kita ikuti himbauan pemerintah pusat dan pemerintah daerah untuk tidak berkumpul, menjaga jarak, terapkan Prilaku Hidup Bersih dan Sehat" lanjutnya.
Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url
Berita